Minggu, 05 Oktober 2014

Awal Oktober 2014

Dear my blog,
Hari ini mendung, sama kayak hati ini, hancur. Ga tau mesti gimana. Dengan semua ini aku ga nangis kok, aku kuat, cuma otak aku muter. Ini bukan sinetron, bukan ftv, ini real aku ngalamin ternyata.

Tuhan itu maha Tahu, Ia yang punya jalan, kita yang punya rencana. Aku ini pilihan Allah, aku dipilih untuk punya cerita hidup seperti ini.

Aku ga ngerti aku kacau dan benci sama cinta cintaan, sampai akhirnya mereka, mereka yang ngenalin aku sama sosok laki laki yang aku ga kenal, aku ga suka caranya begini. Tapi apa salah  kalo di coba? Pilihan keluarga pastinya yang terbaik, aku percaya itu. Ada yang bilang "aku lebih mengutamakan keluarga ketimbang istri atau pacar", aku juga bisa. Tapi suami aku Imam aku, dan aku pasti menomer satukan dia setara dengan keluarga.

Tapi setelah ini semua udah terlanjur, sekarang mereka nyuruh kita jauh, kita selesain. Ini hati bukan ayunan, aku cuma minta mohon aku di ngertiin sama semua pihak, orang tua, dia dan keluarga dia.

"Kalo emang kita ga jodoh, rasa sayang aku ke kamu ga akan mati a, aku tetep sayang kamu bahkan saat kamu ga sama aku, baik atau buruknya kamu. Karena aku sayang kamu apa adanya, kita pernah berjanji bahwa kita sama sama saling intropeksi, saling membenahi diri dan memulai dari 0, aku percaya semua orang yang punya masa masa hitam pasti bisa melangkah ke putih, aku percaya semua bisa lebih baik dari sebelumnya, tapi tetap yang punya kuasa cuma Dia Yang Maha Esa."

Kamis, 08 Mei 2014

Delapan Bulan

Lama yah, udah delapan bulanan ga kesini, udah bedebu kayaknya hmm.
Tetep kok masih jadi Hana yang dulu. Cuma sekarang lebih banyak cerita yang mau di sharing.

September tahun kemarin kenal sama cowo, asli Yogja, kelahiran April 1990.
Orangnya jowo banget, ndeso abis, tapi ya entah kenapa terpikat aja sama
lawakannya yang suka niruin gatot kaca, apa lagi sama suara ketawanya percis
banget sama super heronya orang jawa haha.  Sampe akhirnya sekitar 5 bulanan kita sama sama.
Care banget, dan aku yakin dia setia walupun kita long distance dan ga pernah ketemu,
setidaknya ada webcam dan telfon yg bisa ilangin rasa kangen itu. Niat juga udah sering diucap
untuk saling ketemu, sampe akhirnya janjinya diingkari (lagi) karna urusan kerjaan,  aku tau dia bukan
terlahir dari org yang mapan, tapi setidaknya bukan makan dari uang org tuanya, dia kerja, usaha...sampai
akhirnya lupa sama aku. Kita ribut hampir tiap hari dan......putus Maret 2014. Kecewa besar, karna dari awal udah percaya tapi justru berakhir gini. Drop saat itu.

Akhir April 2014, di kantor tiba tiba hape bunyi sms dan ternyata smsnya :  "do u still love me?" shock banget. Bunyi lagi dan smsnya " im still lovin u". Bingung harus jawab apa. Selang dua hari kita akhirnya telfonan dan dia minta maaf, kemarin lagi kacau katanya. Kerjanya jadi ga semangat gara gara putus sama aku. Pff. Jujur sih sebenernya masih pingin jalin silahturahmi sama dia, tapi,,,,,ga tau kenapa sampai sekarang rasanya beda aja, gak kayak dulu, blossom banget, sekarang malah flat aja. Ya ga tau lah, yang pasti masih nunggu perjuangan dia mau ke Jakarta atau engga. Eh curhat haha.

Yang pasti Masih Awal tahun baru, walaupun udah setengah perjalanan...ya harapannya:
semoga sehat terus, kerjaan lancar, rezeki ngalir terus, jodohnya di deketin, keluarga sehat,
tetep selalu di lingungi Allah SWT, aamiin. Tetep berjuang supaya langsing juga hehehehe.
Keep Spiritttttt!!


Best.
Yuhana.



Minggu, 15 September 2013

Mamah

Kenapa terkadang ngerasa kenapa mesti aku yang slalu mengerti orang lain, hati rasanya ingin selalu liat orang lain bahagia, tersenyum. Itu baik. Tapi apa baik jika itu mengorbankan hati sendiri, mengorbankan perasaan sendiri. Sendiri?? Bahkan mengorbankan keinginan atau perasaan dan harapan orang lain. Kenapa harus ada pengorbanan untuk kebahagiaan. Kenapa Tuhan menciptakan kesedihan kalo tiap kebahagiaan itu lebih indah dari apapun.

Aku sendiri punya mimpi. Mimpi untuk hidup, mimpi untuk orang tua, mimpi untuk masa depan. Merekapun punya. Dia pun punya. Bahkan dia pun punya. Dia punya mah, apa salahnya aku bantu dia. Tapi aku takut mah, aku takut nyakitin mamah, aku takut ngecewain mamah. Bahkan keinginanku pun mamah tau, bukan itu keinginanku mah. Aku tau, aku paham. Aku juga mau. Aku bisa apa mah? Aku mesti gimana? Bilang sama aku? Apa mamah ajari aku jadi anak egois? Aku cuma ga mau nyakiti perasaan orang mah. Karna kita semua punya hati.

Aku ngimbangi mama, ngimbangi dia, bahkan aku melupakan kebutuhananku sendiri. Aku ga tau mah. Ga tau mesti gimana. Yang aku tau Allah udah atur semua hidupku, hari ini bisa A tapi besok atau 5 menit kemudian bisa aja B atau C atau F. Aku mengimaniNya.

hana :)

Sabtu, 31 Agustus 2013

tentang kita...

Bagaimana bisa percaya sama seseorang yang belum pernah ketemu, apa lagi lihat wajah masing masing, kenal aja baru berapa minggu, komunikasi aja jarang banget, sms jarang di bales bahkan ga pernah, telfon apa lagi, alesannya sibuk. Tapi dia merelakan cuti tahunan 12 hari datang dari luar Jakarta demi seorang perempuan, merelakan tugas kenegaraanya demi perempuan itu. Inget kata-kata malam itu sebelum aku tidur, "Demi Allah mas sayang sama kamu dek, mas mau nikah sama kamu, Demi Allah mas terima kamu apa adanya dek, cuma kamu ga ada yang lain disini pun".

Tau gak mas, aku pingin nangis dengernya :). Antara terharu dan bingung. Bingung mesti percaya kamu atau engga. Tapi kamu sebut sebut namaNya. Itu tanggung jawabmu mas menyebut namaNya. Aku pernah punya mimpi tentang kita. Kita yang sedang punya acara. Dimana ada ada lagu favourite aku. Kita dengerin lagulagu dari alunan musik gambus. Hidup bersama mu mungkin mimpiku saat ini. Haha. Aku suka menghayal mas. Maafin aku :)


Aku tunggu Oktober kita.
jhon_soid

Kamis, 27 Juni 2013

~

haha...
Berapa lama aku ga nenggok blogger ini. Bukan gak mau. Bukan pula bosan. Cuma ga ada kata-kata aja. Nulis nulis paling ujung ujungnya curhat ._. hiks.
Namanya juga remaja haha.

Tahun ini....
Hmm. Bersyukur aja kali yah. Ga ada yang ngelarang buat liat kedepan terus, tapi sekali kali liat kebelakang. Ga ada yang larang mau mengahadap ke atas terus, tapi lebih baik liat kebawah aja. Kenapa aku sih? Kenapa aku perasa? Kenapa aku plin planan? Kenapa aku orangnya cepet down? :(

"semua orang itu pasti punya masalah, dan masalah masalah mereka itu berat berat, jadi gak usah menyalahkan keadaan" - Denna Rahman :')

Senin, 04 Maret 2013

Bahagia itu...

Ketika hari-hari berubah jadi tahun yang amat panjang. Ketika siang tak lagi terang. Ketika dia yang kamu harapkan mengecewakanmu. Ketika sebuah keinginan tak pernah terwujud. Ketika senyum berubah jadi tangis. Ketika tawa sulit terdengar. Ketika sebuah hubungan harus diselesaikan. Ingat lah "bahwa kebahagiaan itu tidak dicari namun dibuat." Jangan pernah takut kehilangan kebahagiaan, karna ia tidak akan pernah pergi darimu. Ia setia melekat didirimu, hanya saja kamu melupakannya. Kamu sibuk membuat ke-galau-an. Jadi, buatlah kebahagiaan sebanyak-banyaknya. :) be lucky guys. Love ya.

Minggu, 20 Januari 2013

hari ini....

Berubah gitu aja rasanya. Yang dekat menjauh, yang jauh makin jauh. Halah ngomong apa sih </3. Memang blog ini cuma buat curhatan saya. Jadi beginilah isinya.

Capek juga sih nanggepin yang seperti begini. Untuk beberapa hal saya udah ambil keputusan, walupun berat hati, yasudahlah. Jalan kedepan sudah terencana, niat baik pasti dikasih jalan yang baik pula. Ga perlu dengerin terpaan angin yang ga tau arah, dikanan, dikiri. Sayangnya, kenapa mood ini ga bisa bekerja sama dengan fikiran sih. Mood masih labil. Udah deh gitu aja, dari pada leptop jadi ambruk...!

-yuhana-