Minggu, 23 Oktober 2011

my share (part 1st)

Yakinlah, bahwa didunia ini tidak ada yang namanya sahabat. Kalaupun ditemui pasti sangat sangat jarang. Kecuali Ibu, ia adalah sahabat, teman, soulmate, everything lah buat beliau. Ibu ada saat kita susah maupun senang, bahkan kita sebagai seorang anak sering lupa saat kita senang, kita hanya datang padanya hanya saat kita kesusahan. Ya, mudah-mudahan sih gak gitu ya. Jarang saya share ke teman-teman saya. Saya cuma gak mau membeban kan mereka, cukup mereka aja yang share ke saya :).
Sedih aja kenapa ya keluarga besar saya jadi kaya gini. Hal yang paling saya idamkan bukan karena apapun, hanya perdamaian. Khususnya buat adik dari keluarga mamah. Ya gak usah saya ceritakan semuannya ya, cukup pedih dan menyakitkan selama kurang dari sebulan ini, berkali kali saya liat air mata mamah, gak tega, sebagai anak tunggal saya merasa malu pada diri sendiri,saya gak bisa berbuat apa-apa, cuma hati yang rasanya panas, pingin rasanya tampar dan sadarin orang-rang dzalim itu, tapi saya gak ada kekuatan, cuma believe to Allah always beside me and Knows All, everything, anything. :'). Allah plese keep my mom, dad, me, You know all, give us strengh. Aku tahu Engkau selalu bersama orang-orang yang sabar. Jadikan lah kami orang orang yang selalu dijalan mu dan selalu ridho dan sabar :)

amin ya Allah :)

Sabtu, 01 Oktober 2011

just dont care

hmm might i'll dont care with everything people and other said and jugde me. 
harus bisa han, ikuti kata orang tua tuh wajib, okeh gak ada sahabat, tapi banyak teman itu luar biasa, sahabat itu cuma bullshit, gak bisa dibuktikan kebenarannya. Dan mungkin one day nanti, saya sadar that "im wrong 'bout this". Pernyataan ini hanya untuk orang-orang yang down. mungkin lho!



Percaya dan yakin, Tuhan gak tidur!


percaya, Saya Bisa Buat Anda Tidak Percaya!!!







(ç˘⌣˘(˘⌣˘ه) *hug*